Jaya Real Property Raup Laba Rp1,13 Triliun

Di tahun 2024, PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) mencetak laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,13 triliun (Rp87,57 per saham), naik 12,53% jika dibandingkan Rp1,04 triliun  (Rp77,40 per saham) pada 2023. Informasi tersebut disampaikan perseroan dalam laporan keuangan yang dirilis di Jakarta, kemarin.

Sementara pendapatan bersih JRPT tumbuh 17,75% menjadi Rp2,94 triliun pada 2024, dari Rp2,50 triliun pada tahun 2023. Kontributor terbesar pendapatan JRPT tahun 2024 dari penjualan kavling tanah, unit bangunan, dan kondominium yakni sebesar Rp2,07 triliun, meningkat 8,66% dari Rp1,91 triliun pada 2023. Jumlah ini mencapai 70,47% dari total pendapatan.

Beban pokok pendapatan dan beban langsung JRPT naik  melampaui pendapatan yakni sebesar 25,98%, dari Rp1,04 triliun pada 2023,  menjadi Rp1,318 triliun tahun 2024. Akan tetapi, laba kotor emiten properti itu masih tumbuh 11,88% menjadi Rp1,63 triliun pada 2024, dibandingkan Rp1,46 triliun pada tahun 2023.

Per Desember 2024, total aset JRPT mencapai Rp14,10 triliun, naik 6,78% dari Rp13,21 triliun per Desember 2023. Adapun  jumlah liabilitas dan ekuitas JRPT per Desember 2024, masing-masing Rp3,98 triliun dan Rp10,12 triliun.

BERITA TERKAIT

Penundanaan Tarif AS Sentimen Positif IHSG

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman menyampaikan bahwa penundaan penerapan tarif oleh Amerika Serikat (AS) terhadap negara…

Laba Bersih Multi Bintang Tumbuh 7,1%

Sepanjang tahun 2024, PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) membukukan laba sebesar Rp1,14 triliun (Rp542 per saham) atau tumbuh  7,1%…

Laba Bersih Remala Abadi Melambung 271%

Sepanjang tahun 2024, PT Remala Abadi Tbk (DATA) membukukan pertumbuhan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk melambung 271%…

BERITA LAINNYA DI

Jaya Real Property Raup Laba Rp1,13 Triliun

Di tahun 2024, PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) mencetak laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp1,13…

Penundanaan Tarif AS Sentimen Positif IHSG

Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI), Iman Rachman menyampaikan bahwa penundaan penerapan tarif oleh Amerika Serikat (AS) terhadap negara…

Laba Bersih Multi Bintang Tumbuh 7,1%

Sepanjang tahun 2024, PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) membukukan laba sebesar Rp1,14 triliun (Rp542 per saham) atau tumbuh  7,1%…