NERACA
Jakarta - Penyebarluasan pesan atau konten kesehatan merupakan langkah strategis demi mencerahkan khalayak. Minimal dapat jadi bahan pertimbangan bagi yang bersangkutan tentang apa hingga bagaimana melakukan tindakannya sesuai dengan kemampuan.
Menyikapi kebutuhan tergolong mendasar tersebut, komunitas insan medis bersama komunitas insan pers nasional sepakat berkolaborasi turut menyukseskan program pemerintah bidang kesehatan. Komitmen lisan mereka berlangsung Sabtu (23/11) di Kantor Redaksi Media Rakyat Pinggiran Indonesia (RP1News) di Jl. Fatmawati 33 A, Jakarta Selatan. Kesepakatan tersebut bakal ditindaklanjuti dengan a.l. menempuh jalur legal formal.
Inisiator dari unsur medis yaitu dr. M. Saptadji yang juga sebagai Ketua Perhimpunan Digital Medis Indonesia, sedangkan dari insan pers yakni Pemimpin Redaksi Media online RP1News Toto Irianto bersama Pemimpin Redaksi Media online Voice of Indonesia (VoI.id) M. Iqbal, yang juga menjabat Sekjen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat.
Kampanye Kesehatan
Publikasi pesan hasil kerjasama pada media massa berupa konten kesehatan memprioritaskan hasil perpaduan antara aktivitas atau peristiwa lapangan (off - line) dengan on-line.
"Ruang mengkampanyekan pesan kesehatan masih sangat luas. Apalagi dewasa ini berkembang pemanfaatan teknologi digital," kata dr. Saptadji, "Kami dari kalangan medis kurang menguasai teknik komunikasi massa melalui metode jurnalistik, sehingga sering terkendala pada tingkat pemahaman masyarakat sebagai komunikan."
Pesan dipublikasikan melalui proses terencana, sesuai dengan sasaran serta kebutuhan, sehingga diharapkan efektif meraih umpan balik atau feedback yang semakin positif dari warga masyarakat di seluruh pelosok tanah air.
Sepakat Berkomitmen
Iqbal pada kesempatan itu mengatakan, selama ini tidak berarti media massa tanpa memberitakan atau menyosialisasikan pesan-pesan bertema kesehatan, tetapi melalui kerjasama ini diharapkan membuahkan hasil lebih optimal.
"Kami sepakat dan berkomitmen merealisasikannya," kata Iqbal.
Dalam waktu membentuk tim kerja gabungan guna menyusun struktur organisasi hinga peta berjalan (roadmap) demi mencapai tujuan perhimpunan insan medis bersama insan pers.
"Di antara fungsi pers nasional adalah turut mencerdaskan kehidupan bangsa," kata Toto Irianto, "Ikhtiar ini tentu bagian dari menjalankan fungsi pers kita menyikapi dinamika kesehatan rakyat. Membuka peluang bagi insan pers dan medis yang lain untuk bergabung atau berkolaborasi." Mohar
NERACA Kuningan - Momentum terharu dan ikatan emosional ribuan loyalis Paslon Ridho - Kamdan nampak khidmat saat dilaksanakannya Konsolidasi Akbar…
NERACA Kuningan - Hari ketiga Kampanye Akbar (Rapat Umum) digelar oleh Paslon Nomor 1, Dirahmati (Dian Rahmat - Tuti Andriani),…
NERACA Jakarta-Presiden Prabowo Subianto menegaskan komitmen pemerintah untuk memberantas peredaran narkoba tanpa pandang bulu. Untuk mendukung komitmen ini, TNI mengelar…
NERACA Kuningan - Momentum terharu dan ikatan emosional ribuan loyalis Paslon Ridho - Kamdan nampak khidmat saat dilaksanakannya Konsolidasi Akbar…
NERACA Kuningan - Hari ketiga Kampanye Akbar (Rapat Umum) digelar oleh Paslon Nomor 1, Dirahmati (Dian Rahmat - Tuti Andriani),…
NERACA Jakarta - Penyebarluasan pesan atau konten kesehatan merupakan langkah strategis demi mencerahkan khalayak. Minimal dapat jadi bahan pertimbangan bagi…